Kampus

Rektor UGM Dinobatkan (Lagi) Pemimpin Terpopuler di Medsos, Satria Ardhi Nugraha Dapat Gold Winner

317
×

Rektor UGM Dinobatkan (Lagi) Pemimpin Terpopuler di Medsos, Satria Ardhi Nugraha Dapat Gold Winner

Sebarkan artikel ini
TERPILIH LAGI: Rektor UGM Prof Ova Emilia kembali dinobatkan sebagai pemimpin terpopuler di media sosial. Piagam penghargaan diwakili Koordinator Bidang Humas UGM, Dina W Kariodimedjo SH LLM PhD. (donie/humas ugm)

ZonaJogja.Com – Rektor UGM Prof Ova Emilia kembali dinobatkan sebagai pemimpin terpopuler di media sosial.

Anugerah disampaikan dalam acara Jambore PR Indonesia (JAMPIRO) ke-9.

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

Penobatan tersebut merupakan  keputusan  PR Indonesia bekerjasama  dengan Ivosights melakukan monitoring pemberitaan.

Yakni, berita di  puluhan  kementerian, lembaga, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, dan perguruan tinggi di twitter, facebook dan instagram.

Sedangkan monitoring dilakukan 1 Januari-31 Agustus 2023.

BERITA LAIN: Politik Karbitan Produksi Demokrasi Sakit

GOLD WINNER: Satria Adi Nugraha (kemeja batik) menerima anugerah dari Jampiro. (donie/humas ugm)

“Selain menggunakan metode kuantitatif secara real time, penilaian dilakukan secara kualitatif,” terang Founder dan CEO PR Indonesia, Asmono Wikan di Rich Hotel Yogyakarta, 27 Oktober lalu.

Penerimaan penghargaan diwakili  Koordinator Bidang Humas UGM, Dina W Kariodimedjo SH LLM PhD.

Selain Rektor, Koordinator Bidang Pemberitaan UGM, Satria Ardhi Nugraha  SS MA juga terpilih sebagai Insan PR dengan meraih Gold Winner.

Satria, mantan wartawan ini sehari-harinya menggordinir tim Humas UGM terkait pemberitaan, media relations, pengelolaan media internal dan media sosial.

“Terimakasih atas penghargaan ini.  Penobatan ini juga karena kerjasama dengan teman-teman di UGM dan rekan-rekan media,” ujar Satria.

BERITA LAIN: Sepatu New Balance Keluarkan Produk Baru, Pas untuk Lari, Cocok Dipakai Harian

Sekretaris Universitas, Dr  Andi Sandi Antonius  berharap prestasi atau capaian yang diperoleh  bisa menjadi penyemangat bagi UGM selalu berkarya.

“Jangan lekas berpuas diri. Tetapi harus terus dipupuk semangatnya untuk berkarya lebih baik,” ujar Andi.

Andi menilai kerja kehumasan, termasuk pemberitaan maupun media relations, cukup penting.

UGM tidak bisa maju dan unggul tanpa dukungan wartawan.

Karena berbagai capaian yang diperoleh dapat tersampaikan kepada masyarakat ditulis wartawan.

“Hubungan UGM dengan wartawan khususnya Forum Wartawan Gadjah Mada (Fortakgama) sudah lama dijalin dan akan terus diperkuat,” katanya. (*)