Kronika

Danais Biayai Proyek SPAM di Bukit Menoreh, Penduduk jadi Mudah Dapat Air Bersih

390
×

Danais Biayai Proyek SPAM di Bukit Menoreh, Penduduk jadi Mudah Dapat Air Bersih

Sebarkan artikel ini
SOLUTIF: Proyek sistem penyediaan air minum (SPAM) yang dibiayai Dana Keistimewaan memberi manfaat bagi penduduk yang tinggal di Bukit Menoreh. (ist)

ZonaJogja.Com – Penduduk di lima kalurahan di Kabupaten Kulon Progo yang selama ini susah mendapatkan air bersih, kini menghela nafas lega.

Rumah mereka sudah teraliri air bersih melalui proyek  sistem penyediaan air minum (SPAM) yang dibiayai Dana Keistimewaan.

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

Berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kulon Progo, terdapat 330 sambungan rumah (SR) yang dibiayai Danais.

Sambungan Rumah adalah sambungan pipa ke rumah penduduk dengan menyambungkan meteran air dan pipa distribusi.

——————-

BERITA LAIN:

——————-

PENGAWAL PROYEK SPAM: Kabid Cipta Karya DPUPKP Kulonprogo, Yuniar Wibowo ST MM dan Ketua Tim Pelaksana Penyehatan Lingkungan DPUPKP Kulonprogo, Silvi Irvi Yanti ST. (azam/zonajogja.com)

Lima kalurahan yang menjadi sasaran program sambungan rumah meliputi Hargotirto di Kapanewon Kokap, Ngargosari (Samigaluh), Purwosari (Girimulyo), Pendoworejo (Girimulyo), Banjararum (Kalibawang).

“Kami sudah melakukan uji fungsi pada akhir Oktober lalu. Semua berfungsi baik sesuai spesifikasi teknis,” terang Kabid Cipta Karya DPUPKP Kulonprogo, Yuniar Wibowo ST MM kepada ZonaJogja.Com  (13/11/2023).

Yuniar mengatakan, sambungan rumah yang dibiayai Danais telah menjawab  kesulitan penduduk mendapatkan air bersih.

Penggarapan proyek SPAM  di  Hargotirto, Ngargosari, Purwosari, Pendoworejo dan Banjararum  bekerjasama dengan kelompok keswadayaan masyarakat (KKM).

——————-

BERITA LAIN: 

——————-

SAMBUNGAN RUMAH: Warga Pendoworejo memanfaatkan air bersih yang sudah bisa diperoleh di rumah. (ist)

Pengelolaan SR di Hargotirto dilakukan KKM Sumber Tirto Asri, Ngargosari (KKM Sari Tirto), Purowsari (KKM Tirto Margosari), Pendoworejo (KKM Tirto Lestari), dan Banjararum (KKM Tirto Pancuran).

Ketua Tim Pelaksana Penyehatan Lingkungan DPUPKP Kulonprogo, Silvi Irvi Yanti ST mengatakan, anggaran dari Danais 2023 untuk pembangunan 330 SR sebesar Rp 2,1 miliar.

Sasaran proyek pembangunan SR berada  di kawasan Bukit Menoreh.

“Pada proyek SR, air yang dialirkan ke rumah penduduk bukan diambilkan dari bor. Tapi dari sumber air,” terang Silvi.

——————-

BERITA LAIN: 

——————-

NUGROHO SANTOSO: Koordinator KKM Tirto Lestari, Pendoworejo. (ist)

Pengerjaan  di Hargortirto sebanyak  65 SR dengan biaya Rp 421, 2 juta. Ngargosari 65 SR dengan biaya Rp 430,3 juta.  Purwosari 65 SR dengan biaya Rp 430,3 juta.

Pendoworejo  55 SR dengan biaya Rp 364,1 juta. Dan,  Banjararum sebanyak 80 SR dengan biaya Rp 529,6 juta.

Lantas, apa tanggapan warga terhadap proyek  sistem penyediaan air minum (SPAM) yang dibiayai Dana Keistimewaan?

“SPAM merupakan solusi kongkret. Sebelum ada SPAM, warga  mengaliri air ke rumah menggunakan selang dengan sistem grafitasi,” kata Koordinator KKM Tirto Lestari, Pendoworejo, Nugroho Santoso.

Sementara penduduk yang tinggal di dekat sumber, menggunakan klenting atau jerigen untuk mengambil air.

——————-

BERITA LAIN:

——————-

KUSMANTA: Koordinator KKM Tirto Mancuran, Banjararum. (ist)

Kini, SPAM memudahkan penduduk mendapatkan air bersih. Bahkan, model ini  bisa menambah pendapatan warga.

Karena ada jasa dalam sistem ini meski  nilanya tidak seberapa.

“Tapi,  bisa menambah kesejahteraan keluarga,” ujarnya.

Koordinator KKM Tirto Mancuran, Kusmanta juga tak dapat menyembunyikan rasa bahagianya setelah tempat tinggalnya mendapatkan air bersih dari SPAM.

Kehadiran SPAM di Kalurahan Banjararum  memberi manfaat bagi penduduk.

——————–

BERITA LAIN:

——————-

SPAM: Mengalir sampai jauh. (ist)

Warga tak lagi harus mengulur selang untuk mendapatkan air dari sumber. Penduduk juga tidak perlu lagi  mengambil air dengan jerigen.

“Semua menjadi lebih mudah. Kami bahagia dan bersyukur,” kata Kusmanta.

Mewakili penduduk yang mendapatkan fasilitas SPAM, Nugroho dan Kusmanta menyampaikan terimakasih kepada Paniradya Kaistimewan DIY dan Pemkab Kulon Progo.

Berharap bantuan Dana Keistimewaan untuk  SPAM bisa diteruskan, hingga  semua penduduk Kulon Progo, terutama di Bukit Menoreh, bisa mendapatkan air bersih. (*)