ZonaJogja.Com – Ratusan orang ngabuburit mendatangi Pantai Glagah di Kabupaten Kulon Progo.
Mereka menyaksikan sendratari topeng Sugriwa Subali di arena Saron Gender, Wisata Romadhon Wonten ing Plaza Kuliner.
Pertunjukan ini digelar Minggu, 31 Maret pukul 16.00 hingga 17.30.
“Alhamdulillah. Penonton mbludag,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo, Joko Mursito kepada ZonaJogja.Com.
Pengunjung tak hanya datang dari wilayah Kulon Progo. Mereka berdatangan dari Purworejo, Jawa Tengah dan Kabupaten Bantul.
BERITA LAIN: Bicara Pemilu 2024, ARJB Hadirkan Purnawirawan Jenderal TNI dan Polri
Bahkan, juga kedatangan pengunjung yang mengendarai mobil pribadi dari luar kota.
Mereka memang sedang liburan bersama keluarga di Pantai Glagah. Juga banyak pemudik dari arah Jawa Tengah yang melintasi jalur lintas selatan yang mampir ke Pantai Glagah.
Seperti diberitakan, Saron Gender: Wisata Ramadhan Wonten Ing Pasar Kuliner Glagah secara resmi dibuka Penjabat Bupati Kulon Progo, Ni Made Dwipanti Indrayanti ST MT, 15 Maret lalu.
Event yang didukung Dana Keistimewaan (Danais ) DIY ini berlangsung hingga April mendatang.
Saron Gender tak hanya untuk mengangkat pamor kawasan wisata Pantai Glagah.
BERITA LAIN: Balai Bahasa DIY Mencari Penulis Cerita Bahasa Jawa, Total Penghargaan Karya Rp 242,5 Juta
Tapi, juga menginspirasi munculnya wirausaha-wirausaha baru. Menjadi motivasi bagi IKM bersemangat mengembangkan usaha.
Plaza Kuliner Glagah yang dibangun tahun 2020 merupakan bagian penataan kawasan wisata Pantai Glagah yang berdekatan dengan Bandara Yogyakarta International Airport.
Event Saron Gender diikuti 30 pelaku kuliner lokal. Dimeriahkan festival hadroh, lomba menyanyi lagu religi, pentas seni budaya, dan festival hadroh.
“Target dan harapan kami, Saron Gender bisa mendongkrak wisatawan datang ke Pantai Glagah. Tak hanya hari ini, tapi juga hari-hari selanjutnya,” kata Joko. (*)