Kronika

Selama Ramadhan, LazisMu RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta-Gamping Salurkan Rp 447 Juta Lebih

256
×

Selama Ramadhan, LazisMu RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta-Gamping Salurkan Rp 447 Juta Lebih

Sebarkan artikel ini
PENERIMA MANFAAT: Acara penyerahan THR dan parcel lebaran di RS Muhammadiyah Gamping. (chaidir)

ZonaJogja.Com – Ratusan orang menghadiri pengajian menjelang buka puasa di selasar mushola Asyifa RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, (6/4/2024).

Saat bersamaan diselenggarakan pemberian THR dan parsel lebaran bagi pedagang kaki lima, tukang becak dan dhuafa yang tinggal sekitar rumah sakit.

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

Ketua Kantor Layanan LazisMu RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta-Gamping, Alfis Khoirul Kisholi SKom I MSi mengatakan, alokasi THR dan parsel bersumber dari zakat dokter.

Yakni, puluhan dokter  yang bekerja  di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan Gamping.

“Total dana yang disalurkan selama bulan ramadhan sebesar Rp 447 juta lebih,” terang Alfis kepada wartawan usai memberi sambutan.

BERITA LAIN: Haedar Nashir: Mas Afnan Berhak Maju jadi Calon Walikota

ALFIS KHOIRUL KISHOLI: Ketua Kantor Layanan LazisMu RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta-Gamping. (istimewa)

Rinciannya, penyaluran dana kepada 47 pasien tak mampu sebesar Rp 58.727.860.

Tasyaruf zakat mal kepada 2.152 orang sebesar Rp 36,7 juta. Tasyaruf takjil 2.400 orang sebesar Rp 36 juta.

Alokasi buka bersama 114 penyandang disabilitas sebesar Rp 62,285 juta. Program sapa klinik Rp 36 juta.

Sedangkan bantuan THR lebaran kepada 698 orang sebesar Rp 217.502.500.

“Jumlah penerima manfaat dari seluruh kegiatan sebanyak 5.411 orang dan 17 badan atau instansi,” kata Alfis.

BERITA LAIN: RS PKU Muhammadiyah Siaga, Hotline IGD Emergency (0274) 512653

TAUSIYAH: Hadirin menyimak ceramah yang disampaikan Ketua PWM DIY, H Ikhwan Ahada. (azam/zonajogja.com)

Sebelumnya, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY,  Ikhwan Ahada dalam ceramahnya menjelaskan perihal sepuluh hari terakhir ramadan.

“Waktu ini sangat istimewa,” kata Ikhwan.

Ada malam yang sangat berharga yang disebut  Lailatul Qadr.  Waktu ini merupakan momen saat Alquran kali pertama diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW.

Ikhwan mengajak umat muslim memperbanyak ibadah, doa, dzikir, dan perbuatan baik pada sepuluh hari terakhir.

“Semoga mendapatkan keberkahan dan pahala yang besar,” ujar Ikhwan diaamiini para hadirin. (*)