Nasional

Wujudkan Generasi Emas 2045, SGM Berikan Bantuan Dana Pendidikan bagi 70 Anak

326
×

Wujudkan Generasi Emas 2045, SGM Berikan Bantuan Dana Pendidikan bagi 70 Anak

Sebarkan artikel ini
SGM PEDULI: Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) dibuka sejak 7 Juni hingga 31 Juli 2024. Setiap ibu bisa berpartisipasi dan mendaftarkan anak berusia 1 - 6 tahun. (istimewa)

ZonaJogja.Com – PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) sebagai pelopor produk nutrisi anak di Indonesia sejak 1954, terus mendukung tumbuh kembang anak Indonesia agarmemperoleh nutrisi dan akses pendidikan yang baik.

Memperingati usia ke-70, SGM meluncurkan Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) bagi 70 anak dari berbagai daerah di Indonesia.

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

“Program ini sejalan dengan visi pemerintah  membangun Generasi Emas 2045,” kata  Head of Brand SGM Eksplor, Patrisia Marlina di Jakarta (12/6/2024).

Patrisia mengatakan, SGM Eksplor meyakini anak adalah aset terbesar bangsa. Kesuksesan bangsa memupuk potensi anak Indonesia  dapat menghasilkan generasi mendatang untuk peningkatan kemajuan bangsa Indonesia secara konsisten.

BERITA LAIN: 33 Tim PPK Orwama Ajukan Proposal ke UAD, Siap-Siap Menuju Abdidaya di Bali

Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar merupakan bentuk apresiasi kepada ibu yang telah memilih SGM Eksplor.

Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) dibuka sejak 7 Juni hingga 31 Juli 2024.  Setiap ibu bisa berpartisipasi dan mendaftarkan anak berusia 1 – 6 tahun.

Caranya dengan mengirimkan kode unik  di www.generasimaju.co.id. Sekaligus diberi alasan perlunya anak mendapatkan bantuan dana pendidikan.

Direktur Sekolah Menengah Pertama dari Kemendikbudristek, Drs I Nyoman Rudi Kurniawan mengatakan, pendidikan dasar merupakan jenjang krusial.

Pada jenjang ini, anak-anak memperoleh pengetahuan dasar, keterampilan, dan nilai yang akan membentuk karakter di masa depan. Saat ini, kondisi pendidikan di Indonesia masih mengalami krisis pembelajaran.

BERITA LAIN: Danais Support Event Geopark Night Specta Vol 6.0 di Nglang geran, Diselenggarakan Dispar Gunungkidul, Targetnya Dikunjungi 5 Ribu Orang

“Asesmen Nasional 2021 menunjukkan Indonesia mengalami darurat literasi. Terdapat 1 dari 2 peserta didik belum mencapai kompetensi minimum literasi,” terang Rudi.

Indonesia juga menghadapi tantangan penguatan karakter anak bangsa agar tidak hanya memiliki kompetensi literasi dan numerasi. Namun, juga memiliki karakter yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila.

Itulah sebabnya, Kemendikbudristek mengeluarkan beberapa kebijakan. Antara lain Merdeka Belajar. Program ini membantu terwujudnya sekolah melalui program Gerakan Sekolah Sehat yang berfokus Sehat Bergizi, Sehat Fisik, Sehat Imunisasi, Sehat Jiwa dan Sehat Lingkungan.

“Kami sangat mengapresiasi komitmen dan inisiatif mulia PT Sarihusada Generasi Mahardhika melalui Program Beasiswa 70 Anak Indonesia,” ujar Rudi.

BERITA LAIN: Jangan Lupa, Pengajuan Akun dan Aktivasi PIN/Token Dilayani 13-21 Juni

Patrisia menambahkan, SGM Eksplor bermitra dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart)  memberi dukungan mensukseskan kegiatan minum susu bersama secara serentak di 70 kota di Indonesia.

Alfamart dan SGM Eksplor sama-sama memiliki visi mendukung terwujudnya generasi emas 2045.

SGM Eksplor mengajak kerjasama masyarakat, mitra bisnis, LSM hingga pemerintah  bersama mendukung kemajuan anak Indonesia dengan memperoleh akses pendidikan berkualitas.

“SGM Eksplor terus konsisten mendukung Indonesia untuk menciptakan Generasi Emas melalui nutrisi terbaik,” kata Patrisia. (*)