YOGYAKARTA – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtamarta Kota Yogyakarta, 1 Agustus kemarin genap berumur 103 tahun.
Pada usianya satu abad lebih, perusahaan daerah yang berlokasi di Jalan RW Monginsidi 3 Cokrodiningratan, Jetis ini memproduksi air minum dalam kemasan (AMDK).
Namanya, ‘Ayo’ Tirtamarta. Tersedia dalam kemasan 330 mililiter. Air minum ini sesuai Peraturan Menteri Kesehatan 492.
Air minum dalam kemasan ini juga telah diperiksa Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta.
BACA JUGA: Mahasiswa UGM Teliti Program Bayi Tabung, Ini Faktanya
Direktur Utama PDAM Tirtamarta Yogyakarta, Majiya mengatakan, PDAM Tirtamarta memproduksi minimal 5 ribu liter per hari.
“Kami akan terus memproduksi air minum ini lebih dari itu. Tergantung permintaan masyarakat,” kata Majiya.
Saat ini, ‘Ayo’ Tirtamarta sementara tersedia hanya dalam satu ukuran. Majiya berharap ‘Ayo’ Tirtamarta bisa mensejahteraka masyarakat melalui penyediaan air minum yang sehat.
BACA JUGA: Angka Kasus Positif COVID-19 di DIY Semakin Turun
Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengapresiasi produk air kemasan ‘Ayo’ Tirtamarta.
PDAM Tirtamarta saatnya memberi inovasi untuk penemuhan kebutuhan air bersih dan air minum.
“Kebutuhan air minum saat ini sangat tinggi, termasuk kota kota besar yang tidak bisa dilepaskan dari air minum dalam kemasan,” kata Walikota.
Walikota ingin ‘Ayo’ Tirtamarta bisa diterima masyarakat. Apalagi PDAM Tirtamarta sudah teruji dalam menyediakan air bersih dan air minum sesuai standar kesehatan. (nik/asa)