TEMANGGUNG – Program kerja Kelompok 71 KKN Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) ini layak diacungi jempol.
Mahasiswa melaksanakan program “Teman Belajar” di Dusun Salakan, Temanggung, Jawa Tengah.
Ini adalah pendampingan belajar bagi anak sekolah. Program “Teman Belajar” menawarkan solusi kepada siswa SD hingga SMA yang kesulitan memahami materi pembelajaran secara daring.
Pendampingan belajar dilakukan tiga kali seminggu. Mahasiswa membantu siswa mencapai target belajar sesuai capaian kompetensi yang telah ditetapkan sekolah.
BACA JUGA: Bagaimana Tips Gunakan Skincare saat Pandemi? Ini Penjelasannya
“Sejak pertama kali dilaksanakan, program ini mendapatkan antusias yang menggembirakan dari pelajar yang tinggal di Dusun Salakan,” kata Ketua Kelompok 71, Lilis Tifrohan.
Apa saja bentuk pendampingan? Membantu pelajar memahami materi pembelajaran. Memberi pengarahan terkait pekerjaan tugas sekolah.
Juga menyediakan kesempatan bagi peserta “Teman Belajar” mengembangkan minat menggambar dan mewarnai.
“Antusiasme anak-anak mengikuti program “Teman Belajar” membuat kami terharu. Menjadi lebih semangat mengabdi pada masyarakat,” ujar Lilis.
Selain menggarap bidang pendidikan, mahasiswa yang didampingi Dosen Fakultas keguruan dan Iumu Pendidikan UMBY, Eka Aryani SPd MPd juga mengadakan bantuan sosial “Dari Kita untuk Warga”, pendampingan psikologis sederhana “Senandika”.
Lalu, memasang poster psikoedukasi “Wiyata untuk Jiwa”, podcast psikologi, webinar cara mengatasi stres selama belajar daring, pendampingan baca tulis Al-Quran.
BACA JUGA: Mi Ayam Ini Rasanya Enak Sekali, Murah Lagi, Cobalah
Donasi buku, pembagian bibit buah, serta webinar khasiat rempah untuk meningkatkan imun tubuh selama pandemi.
Seluruh kegiatan KKN dipublikasikan melalui instagram @kkn71.umby, youtube (KKN 71 UMBY), serta blog dengan alamat www.kkn71umby.blogspot.com.
“Pelaksanaan KKN dilakukan secara kolaboratif dan kerjasama dari seluruh anggota kelompok,” kata Eka Aryani.
Bimbingan dan monitoring keberlangsungan kegiatan KKN-PPM dilakukan secara daring.
Dua anggota kelompok 71 yang tinggal di Temanggung membantu kelancaran komunikasi antara masyarakat dengan mahasiswa. Kegiatan tatap muka dilakukan dengan menjaga protokol kesehatan. (adv/asa)
