SLEMAN, ZonaJogja.Com – Menambah keilmuan dalam pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), Kanal Entrepreneur (KE) menyambangi kantor Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat UGM di Jalan Pancasila Bulaksumur UGM, Blok G7, Sleman.
Kanal Entrepreneur adalah wadah jaringan UMKM berbasis digital yang didirikan 22 Desember 2021.
Kedatangan KE diterima Widodo Usman. Widodo dikenal sebagai sosok yang memberi atensi dan peduli terhadap keberlangsungan UMKM di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Widodo juga aktif membina kelompok-kelompok UMKM yang tersebar di berbagai pelosok di DIY.
“Kedatangan kami ingin ngangsu kaweruh terkait optimalisasi UMKM,” kata Ketua KE, Azam Sauki Adham (28/12/2021).
Turut hadir dalam pertemuan adalah Ketua Bidang Program Lusia, Erni Sri Yudiati; Ketua Bidang Komunikasi Publik, Apriyono MS; dan Ketua Bidang Pemasaran, Yenyen T Iskandar.
Widodo menyambut baik berdirinya Kanal Entrepreneur. Ia berharap KE bisa mengambil peran dalam pemberdayaan UMKM
Widodo mengatakan, UMKM memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi. Buktinya, saat terjadi krisis ekonomi tahun 1998, UMKM tetap eksis.
Begitu pula ketika terjadi pandemi virus corona, UMKM tetap berjalan. Bisa menghidupi masyarakat.
“Keberadaan UMKM di Indonesia terbukti menjadi pilar perekonomian nasional,” kata Widodo.
Itulah sebabnya, Widodo selalu memberi atensi kepada masyarakat yang ingin menjadi pelaku UMKM.
Hanya, pengembangan UMKM tidak semudah membalik tangan. Tidak hanya butuh semangat dan kesabaran. Namun, memerlukan ilmu dan strategi.
“Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat UGM siap mendampingi masyarakat. Salah satunya pemberdayaan UMKM,” kata Widodo.
UGM telah mendampingi ribuan UMKM di DIY. Ada yang sedang berkembang. Juga banyak UMKM yang telah berhasil dan sukses. Bahkan, menembus pasar internasional.
Salah satu program yang baru saja direalisasikan Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat adalah berkolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UKM Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kolaborasi itu berupa acara Temu Bisnis Nasional UMKM IV tahun 2021. Event ini menyuguhkan produk premium UMKM binaan. Produk yang berbahan baku lokal.
Diproses dengan standar produksi oleh tangan-tangan terampil siap bersaing di pasar dunia.
(nik/asa)