ZonaJogja.Com – Ada bangunan instalasi baru di Kabupaten Kulon Progo. Terlihat cantik dan memikat bagi siapapun yang melihat.
Bangunan ini berupa patung kereta yang sedang ditarik kuda. Berada di Milir Kedungsari, Kapanewon Pengasih.
Bangunan seni instalasi ini diberi nama “Adhikari Jaladara”.
“Karena sumber biaya pembangunan dari Dana Keistimewaan, kami beri nama “Adhikari Jaladara”. Artinya, kereta yang istimewa,” terang Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo, Joko Mursito kepada ZonaJogja.Com (3/12/2023).
BERITA LAIN:
- Tegal Layang, Kampung Bersejarah di Bantul Barat, Pernah jadi Markas Askar Perang Sabil
- Mau Bikin Bio Data Pribadi Berbasis ATS untuk Lamar Kerja? Begini Caranya
Dalam kamus bahasa Indonesia, adhikari adalah sinonim dari istimewa. Sedangkan Jaladara adalah kereta dalam kisah kisah pewayangan lakon Mahabarata.
Jaladara adalah kereta milik Prabu Kresna. Kiai Jaladara sebagai kereta dewa yang memiliki kemampuan terbang.
Dalam kisah Mahabarata, kereta Kiai Jaladara digunakan Prabu Kresna naik ke kerajaan Hastinapura.
Tapi, patung kereta ditarik kuda di Kulon Progo ini berbeda. Dinas Pariwisata mengeksplore kereta “Jaladara” yang ditarik 12 kuda.
BERITA LAIN:
- Rumah Gemilang Indonesia Yogyakarta, Tempat Para Santri Digojlok jadi Koki Hebat
- 2 Kalurahan Ini Sukses Kelola Dana Desa, Bagaimana Caranya?
Angka 12 melambangkan jumlah kapanewon di Kulon Progo. Yakni, Galur, Girimulyo, Kalibawang, Kokap, Lendah, Nanggulan, Panjatan, Pengasih, Samigaluh, Sentolo, Temon, dan Wates.
Lantas, mengapa patung ditempatkan di Milir? Joko mengatakan, Milir merupakan wilayah yang dilewati Jalan Raya Wates-Yogyakarta.
Lokasinya patung sangat starategis. Posisinya juga estetis, karena persis di pinggir jalan nasional yang menghubungkan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Joko berharap, patung Adhikari Jaladara menambah spot wisata di Kulon Progo. (*)