Kampus

UAD Miliki 51 Profesor, Jumlahnya Paling Banyak di Lingkungan PTS se-DIY

160
×

UAD Miliki 51 Profesor, Jumlahnya Paling Banyak di Lingkungan PTS se-DIY

Sebarkan artikel ini
PROFESOR DARI UAD: Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UAD, Prof Dr Irwan Akib MPd mengapresiasi pidato pengukuhan guru besar. (azam/zonajogja.com)

ZonaJogja.Com – Dosen bergelar profesor di  Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta bertambah lagi.

Kali ini, ada tiga dosen yang  dikukuhkan menjadi guru besar.

Yakni, Prof Dr apt Laela Hayu Nurani MSi (Ranting Ilmu/Kepakaran Farmakognosi, Fitokimia, dan Fitoterapi), Prof Dr Sumaryati MHum (Ranting Ilmu/Kepakaran Filsafat Moral/Etik), dan Prof Dr Raden Sitti Nur Djannah MKes (Ranting Ilmu/Kepakaran Promosi Kesehatan Remaja dan Perubahan Perilaku).

Ketua Senat UAD,  Prof Dr Ir Dwi Sulisworo MT  mengatakan, UAD kini memiliki  51 profesor. Peningkatan ini menjadi komitmen dalam pengembangan ilmu pengetahuan.

BERITA LAIN: PWI DIY Gelar Jalan Sehat, Karyawan Jogja TV Bawa Pulang Hadiah Utama Sepeda Listrik

“Ini adalah berkah bagi UAD sekaligus tanggung jawab tambahan agar ke depan UAD lebih dapat berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Prof Dwi dalam Sidang Terbuka Senat di Ruang Amphitarium Gedung Utama Kampus IV UAD, hari ini (22/2/2025).

Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UAD, Prof Dr Irwan Akib MPd mengapresiasi pidato pengukuhan guru besar yang tidak hanya memuat teori, tetapi implementasi nyata dalam dunia akademik dan masyarakat.

Irwan mengungkapkan,  seorang dosen harus terus berpetualang  mencari dan menemukan ilmu.

Menghadirkan inovasi kreatif dan percaya diri terhadap hasil kajian akademis.

Ilmu yang dikembangkan harus disosialisasikan agar memberi dampak nyata bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan kepentingan umat.

BERITA LAIN: Partai Gerindra Kota Yogyakarta Gelar Senam Massal, Sinarbiyat Ajak Masyarakat Sukseskan Program MBG

Pada pengukuhan ini, Prof Laela Hayu Nurani berorasi tentang  “Pengembangan Obat Anti Kanker dari Herbal Medicine”.

Prof  Sumaryati mengusung   “Revitalisasi Etika Menuju Peradaban Berkeadaban Kajian Ontologi, Epistemologi, dan Aksiologi”.

Sedangkan Prof Raden Sitti Nur Djannah mengangkat  “Peran Promosi Kesehatan Remaja dalam Pembangunan Bangsa”.

Rektor UAD, Prof Dr Muchlas MT mengatakan bersyukur dengan pencapaian akademik  UAD. Kini UAD menjadi perguruan tinggi swasta dengan jumlah guru besar terbanyak di DIY.

Muchlas berpesan  agar kejujuran dan integritas akademik harus dijunjung tinggi. (*)

Kampus

ZonaJogja.Com – Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta memberi penghargaan kepada dosen, mahasiswa dan alumni berprestasi. Juara 1 Andalan Award pada “Anugerah Kemahasiswaan dan Alumni 2025” adalah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan…