Kronika

PAS Menang Pilkada, Yogyakarta Bakal jadi Kota Kreatif Terdepan di Indonesia

332
×

PAS Menang Pilkada, Yogyakarta Bakal jadi Kota Kreatif Terdepan di Indonesia

Sebarkan artikel ini
JADI KOTA KREATIF TERDEPAN: Afnan Hadikusumo bersama Herry Zudianto, walikota Yogyakarta 2001 -2011. (istimewa)

ZonaJogja.Com – Paseduluran Afnan Hadikusumo dan Singgih Raharjo (PAS) menghadirkan dua program unggulan dalam menyiapkan pengusaha muda.

Yakni, PAS Go Digital dan PAS Creative Hub and Lab. Meski memiliki fokus berbeda, kedua program ini memiliki tujuan  sama.

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

“Kami ingin menyiapkan anak muda dan pengusaha Yogyakarta untuk bersaing di pasar global dengan memanfaatkan teknologi digital dan inovasi kreatif,” kata calon walikota Yogyakarta, Afnan Hadikusumo kepada wartawan, hari ini (23/10/2024).

Apa itu PAS Go Digital?  Program ini  menghubungkan pengusaha muda dengan dunia digital.

BERITA LAIN: Ribuan Santri Ikuti Apel Akbar Hari Santri di Balaikota Timoho

Program PAS Go Digital dirancang untuk membawa pengusaha muda Kota Yogyakarta  ke dunia digital dengan memberi pelatihan intensif, mentoring, dan akses ke jaringan global.

Afnan lantas melansir laporan dari We Are Social & Hootsuite  tahun 2023. Terungkap, sekitar 75 persen penduduk Indonesia menggunakan internet, dengan peningkatan signifikan pada pengguna e-commerce dan media sosial sebagai platform bisnis.

Jogja Go Digital ingin mengajarkan kepada para pengusaha muda  memanfaatkan platform digital untuk meningkatkan bisnis kuliner, fashion, animasi, games, maupun desain.

“Creative bootcamp adalah salah satu elemen penting dalam program ini,” ujar Afnan.

BERITA LAIN: Siapkan GEMAS dan KILAU, PAS Ingin Setiap Anak di Kota Yogyakarta Selalu Sehat

Dalam bootcamp ini, 1.000 pengusaha muda akan diberi pelatihan selama 5 tahun  untuk mengembangkan keterampilan digital. Seperti pemasaran melalui media sosial, e-commerce, dan branding digital.

“Ini memungkinkan mereka membawa produk-produk kreatif Jogja ke pasar internasional, sejalan dengan tren digitalisasi yang berkembang pesat di seluruh dunia,” imbuh bakal calon wakil walikota, Singgih Raharjo.

Lantas, mengapa Kota Yogyakarta membutuhkan PAS Go Digital? Data BPS DIY mengungkapkan,  sektor ekonomi kreatif  berkontribusi signifikan terhadap PDRB Yogyakarta.

Mencatatkan pertumbuhan 5,6 persen pada tahun 2023. Potensi ini masih bisa dikembangkan lebih lanjut melalui digitalisasi yang lebih dalam.

Kata Afnan, studi dari McKinsey & Company menunjukkan UMKM yang terhubung ke platform digital cenderung memiliki pendapatan 80 persen lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak terhubung secara digital.

BERITA LAIN: Mahasiswa Berprestasi di PIMNAS 2024, Makin Bangga Kuliah di UAD

Program kedua adalah PAS Creative Hub and Lab. Program ini fokus pada digitalisasi bisnis, Jogja Creative Hub and Lab adalah pusat inovasi dan kolaborasi untuk pengusaha muda di sektor ekonomi kreatif.

Creative Hub akan menyediakan ruang kerja kolaboratif, laboratorium inovasi, dan program mentoring langsung dari para profesional industri.

“Anak-anak muda kreatif Jogja dapat mengembangkan ide-ide, menciptakan prototipe, dan menguji inovasi baru sebelum diluncurkan ke pasar,” terang Afnan.

UNESCO melaporkan sektor ekonomi kreatif global diproyeksikan akan mencapai nilai USD 985 miliar  pada tahun 2025. Dengan PAS  Creative Hub and Lab,  generasi muda Yogyakarta tidak hanya mendapatkan fasilitas dan sumber daya untuk berkarya.

“Tetapi juga mendapatkan akses ke pasar global melalui ekosistem yang mendukung kreativitas dan kolaborasi lintas disiplin,” kata Singgih.

BERITA LAIN: Atensi Kesehatan Anak-anak Sekolah, Guardian Bagi 24 Ribu Body Wash

Program ini melibatkan sektor-sektor kreatif unggulan. Seperti animasi, desain komunikasi visual, sinematografi, dan games.

Inkubator Sinematografi Muda adalah salah satu inisiatif di dalamnya, yang akan fokus pada pengembangan bakat film pendek dan sinematografi.

Melalui pelatihan intensif dan mentoring dari filmmaker profesional, para kreator muda Jogja akan memiliki kesempatan untuk menunjukkan karya mereka di ajang-ajang internasional.

Melalui PAS Go Digital dan PAS Creative Hub and Lab, para pengusaha muda akan menjadi aktor utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Yogyakarta, sekaligus meningkatkan daya saing di tingkat nasional dan internasional.

“Insyaallah, Kota Yogyakarta akan menjadi  kota kreatif terdepan di Indonesia yang mampu menghasilkan talenta global dan produk kreatif berkualitas tinggi,” ujar Afnan. (*)