ZonaJogja.Com – Lembaga inkubasi Adi Incubation Room (AIR) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta bekerjasama dengan Kantor Urusan Bisnis dan Investasi (KUBI UAD) dan Muhammadiyah Center for Enterpreneurhsip Business and Incubator (MCEBI) Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah kembali menggelar program inovatif “AIR SERIES #2”.
Event kali ini mengusung tema “Prototype, Langkah Strategis Menuju Produk Inovatif Komersial”.
Acara ini bertujuan memfasilitasi peneliti dan inventor menciptakan prototype produk obat dan kosmetik yang siap dikomersilkan.
Pelatihan diselenggarakan di Hotel Grand Rohan, Yogyakarta, 20 November 2024.
BERITA LAIN: PakNas Gelar Rembuk Konsumen, Hilangkan Stigma dan Diskriminasi terhadap Konsumen Tembakau
Pelatihan mengkaji pentingnya prototype dalam komersialisasi produk, langkah-langkah pembuatan, pengujian keandalan, hingga strategi pemasaran.
Menghadirkan narasumber ahli herbal, Dr Apt Kintoko MS, Nazih Basuki Setyo Nugroho SFarm dan Andrian Abimanyu. Keduanya pelaku industri obat dan kosmetik.
Pelatihan diikuti puluhan peserta dari 7 perguruan tinggi negeri dan swasta.
Ketua AIR SERIES #2, Beni Suhendra Winarso SE MSI berharap pelatihan dapat membantu peserta menciptakan produk unggulan yang mendukung hilirisasi penelitian.
BERITA LAIN: PKU Muhammadiyah Yogyakarta Konsisten jadi Rumah Sakit Penolong Kesengsaraan Umum
“Acara ini menjadi wujud nyata komitmen AIR dalam mendukung pengembangan produk inovatif di Indonesia, khususnya di sektor obat dan kosmetik,” kata Beni.
Ketua MCEBI, Dr Endang Rudiatin MSi mengatakan kegiatan ARI SERIES #2 mendukung program hilirisasi produk.
Pelatihan ini sangat penting untuk memfasilitasi potensi perguruan tinggi mengembangkan produk yang bisa dimanfaatkan masyarakat. (*)