Tutup
Kampus

Dies Natalis ke-40, UWM Ungkap Pandangan Kraton Yogyakarta terhadap Pendidikan

110
×

Dies Natalis ke-40, UWM Ungkap Pandangan Kraton Yogyakarta terhadap Pendidikan

Sebarkan artikel ini
GLADI RESIK: Persiapan tari kolosal menyemarakkan Dies Natalis ke-40 UWM. (mukijab)

YOGYAKARTA, ZonaJogja.Com – Universitas Widya Mataram (UWM) Yogyakarta  akan melaunching  program Menuju Panca Windu Widya Mataram. Digelar di Kampus UWM, 17 Februari 2022.

Kegiatan ini memadukan pengayaan intelektual dalam bentuk refleksi perjalanan universitas dan kegiatan budaya dalam pertunjukkan seni musik dan tari.

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

“Kegiatan ini adalah refleksi bagi seluruh sivitas akademika UWM untuk menancapkan basis nilai yang mendasari dalam memandang ke depan,” kata Wakil Rektor III Puji Qomariyah SSos MSi kepada wartawan (15/2/2022).

Kegiatan dikemas dalam seminar “Refleksi Menuju Panca Windu Widya Mataram”. Mmenghadirkan pembicara  Rektor UWM, Prof  Dr Edy Suandi Hamid KPH Notonegoro (penghageng KHP Kridhomardowo-Kraton Ngayogyakarta), dan Suwarjo SIP MSi (kepala LPM UWM).

Edy Suandi Hamid akan menyampaikan pemikirannya tentang Kepemimpinan Berbasis Kearifan Lokal.  KPH Notonegoro berbicara mengenai “Pengembangan Budaya di Masa Depan”.

REKTOR UWM: Prof Dr Edy Suandi Hamid. (asa/zonajogja,com)

Sedangkan Suwarjo mengupas  “Perspektif Mutu Pendidikan”.  Kata Puji, kehadiran KPH Notonegoro menjadi kesempatan penting untuk menyimak pandangan “orang dalam”  Kraton Yogyakarta tentang pendidikan dan budaya masa depan.

“Apakah pemikirannya menguatkan visi pendidikan berkebudayaan atau terdapat pemikiran baru yang diakselerasikan dengan perubahan budaya global dan disrupsi teknologi 4.0?” ujar Puji.

Pada acara dies natalis UWM ke-40, KPH Notonegoro akan membawa para penari dan parogo dari Kridhomardowo untuk menyajikan Srimpi.

Pagelaran tari Srimpi dijadwalkan di Pendopo Agung nDalem Mangkubumen, Kamis pukul 19.30.

WAKIL REKTOR III: Puji Qomariyah SSos MSi. (asa/zonajogja.com)

Sajian seni budaya ini menyuguhkan kepiawaian mahasiswa dan tenaga kependidikan UWM dan sanggar seni di luar kampus.

Pertunjukan secara kolosal tanggal 17 Februari. Berlangsung pukul 13.00 hingga 16.30. Menyajikan Musikalisasi Puisi UKM Teater Dokumen UWM, Tari Tobelo Tendik UWM.

Symphoni Nusantara Fiza Violin Sanggar Sulam , Happy Pop Song “Mendung Tanpa Udan”  Anggun and Frienstic,  Tari Sri Panganti (Devi Tendik UWM), Akustik Love Song dari Risa and Friend Akustik (Tendik UWM), Perform Ansamble Musik Sanggar Amari I dan Perform Ansamble Musik Sanggar Amari II.

(mkb/asa)