BANTUL, ZonaJogja.Com – Ketua Program Studi Magister Psikologi Profesi UMBY, Dr Sri Muliati Abdulah MA meminta para psikolog baru siap bergabung dalam Tim Psikolog Indonesia.
Kata Sri, saat ini muncul banyak persoalan dari interaksi manusia di dunia virtual. Psikolog harus bisa berkontribusi menyelesaikan masalah tersebut.
“Untuk membantu permasalahan psikologis di seluruh wilayah Indonesia. Selain tantangan geografis, demografis, dan dunia nyata, juga ada tantangan di dunia virtual,” kata Sri Muliati.
Pernyataan tersebut disampaikan Sri Muliati pada acara pengambilan sumpah Profesi Psikolog Angkatan XX Tahun 2021/2022 UMBY, 25 Mei 2022.
Pelantikan dan pengambilan sumpah dilaksanakan secara hybrid melalui pertemuan tatap muka terbatas dan platform zoom online meeting.
Mereka yang dilantik sebanyak 14 calon psikolog. Terdiri Peminatan Psikologi Klinis (7 ), Psikologi Pendidikan (2 ), dan Psikologi Industri dan Organisasi (5).
BACA JUGA:
UMBY Wisuda 636 Mahasiswa, 287 Lulus Cumlaude
Psikolog terbaik diraih Setyo Hartono, dengan indek prestasi komulatif 3,8.
Pengambilan sumpah profesi dihadiri Ketua Umum HIMPSI Pusat, Prof Dr Seger Handoyo, Psikolog; Ketua HIMPSI Wilayah Yogyakarta, Haryata MSi, Psikolog; dan Rektor UMBY, Dr Agus Slamet STP MP.
Dekan Psikologi UMBY, Reni Yuniasanti MPSi, Psikolog PhD mengingatkan para psikolog baru dapat menjaga profesionalitas. Mematuhi kode etik psikologi, serta menjaga nama baik profesi dan almamater magister psikologi profesi UMBY.
“Perubahan saat ini sangat cepat. Sehingga sangat dimungkinkan akan dijumpai kasus yang lebih banyak dan lebih kompleks dibanding dengan kasus yang didalami saat kuliah,” katanya.
Sementara Ketua Umum HIMPSI Pusat, Prof Dr Seger Handoyo menyampaikan selamat atas kelulusan para psikolog. Ia mengingatkan kembali tentang tugas dan tanggung jawab psikolog.
“Mohon dukungan agar Undang-undang Psikologi yang sedang digarap pemerintah segera jadi dan diundangkan,” pintanya.
(aza/asa)
