Tutup
UMKM

Mmm, Lezatnya Pie Mocaf Ubi Kuning Racikan Mahasiswa UNY

404
×

Mmm, Lezatnya Pie Mocaf Ubi Kuning Racikan Mahasiswa UNY

Sebarkan artikel ini
PIE MOCAF: Racikan Rizki Alauddin, mahasiswa Jurusan Tata Boga UNY. Bisa dikonsumsi anak berkebutuhan khusus. (humas uny)

SLEMAN, ZonaJogja.Com – Mahasiswa Prodi D4 Tata Boga Fakultas Teknik UNY, Rifqi Alauddin membuat pie bertopping fla dari ubi kuning.

Ia mengkombinasikan pie mocaf dengan ubi kuning yang memiliki tekstur renyah dan rasa gurih.

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

Seperti diketahui, ubi kuning mengandung  gizi dan memiliki gula alami yang lebih banyak dari kentang.

Tetapi, kalorinya sedikit, sehingga aman dikonsumsi. Ubi kuning  dapat mengendalikan dan mengontrol gula dan tekanan darah.

Juga dapat mengurangi risiko kanker dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

“Saya juga gabungkan tepung mocaf ini dengan tepung terigu untuk mengurangi kandungan glutennya” kata Rifqi dilansir uny.ac.id.

Bahan yang diperlukan untuk pembuatan kulit pie adalah tepung terigu 150 gram, tepung mocaf 150 gram, margarin 160 gram, minyak sayur 2 sendok teh, garam secukupnya,  dan air 8 sendok makan.

Cara membuatnya, mencampur semua bahan. Lalu diaduk  sampai rata.


BACA JUGA:


Kulit pie siap digunakan. Sedangkan  fla berbahan ubi kuning 200 gram, custrad powder 2 sendok makan, susu cair 200 mililiter, gula pasir 50 gram dan maizena secukupnya.

Cara membuat, kukus ubi kuning sampai matang. Kemudian masukan ubi kuning, custrad powder, susu cair, dan gula pasir dalam blender, dan digiling hingga halus.

Masak dalam panci. Ditambahkan maizena agar kental. Aduk sampai fla mengental. Fla siap digunakan.

Kata Rifqi, pie mocaf ubi kuning  lezat dan aman dikonsumsi, termsuk bagi anak berkebutuhan khusus.

Ini karena kandungan protein pada tepung mocaf sendiri hanya 1,2 persen dibandingkan dengan tepung terigu pada kisaran 8-13 persen.

Karena anak berkebutuhan khusus diharuskan menghindari makanan yang mengandung gluten (tepung) dan kasien (susu) untuk mencegah penyakit pada pencernaan, kekebalan tubuh dan perilaku mereka.

(nik/asa)