YOGYAKARTA, ZonaJogja.Com – Hari jadi Perumda Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtamarta Yogyakarta berubah.
Sebelumnya, PDAM Tirtamarta memperingati ulang tahun setiap tanggal 1 Agustus.
Kini, hari jadi direvisi menjadi tanggal 1 Agustus. Perubahan tahun berdiri juga disesuaikan.
Sebelumnya ditetapkan 1 Agustus 1918, sekarang menjadi 1 Januari 1926.
“Penggantian hari jadi telah dilakukan dengan cara penelusuran sejarah oleh tim,” terang Direktur Utama Perumda PDAM Tirtamarta, Majiya kepada wartawan (4/5/2023).
BACA JUGA: Jahili Siswa Perempuan, Guru SMK di Sleman Berurusan dengan Polisi
Tim terdiri Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Kominfosan) Kota Yogyakarta, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, Keraton Yogyakarta, Pura Pakualaman, akademisi dari UGM, dan profesional.
Pergantian hari jadi akan ditetapkan melalui surat keputusan walikota pada 6 Mei besok.
Pada hari ini juga akan diluncurkan buku “Air Minum untuk Republik”.
Majiya mengatakan, penelusuran sejarah berdirinya PDAM Tirtamarta memerlukan waktu kurang lebih satu tahun.
Diawali kisah kekeringan di kawasan Jetis pada abad ke-20. Waktu itu, Belanda dimotori Kraton Yogyakarta mencetuskan ide membuat instansi layanan pemenuhan sumber air minum di Kota Yogyakarta.
BACA JUGA: LPS Gelar Lomba Lari, Targetkan 5 Ribu Peserta
Sumbernya dari Umbul Lanang dan Umbul Wadon di Kali Kuning, Cangkringan, Sleman.
Setelah air mengalir, tanggal 1 Januari 1926 dilakukan acara pelantikan dirut PDAM pertama, Ir S Riis.
PDAM yang semula berusia 105 tahun pada tahun 2023, kini usinya menyusut menjadi 97 tahun. (*)