ZonaJogja.Com – Dinas Kebudayaan DIY merilis 181 event budaya yang dirangkum dalam Agenda Budaya Jogja Manggatra 2024.
Acara peluncuran digelar di The Alana Yogyakarta Hotel & Convention Center, 18 Desember lalu.
Agenda Budaya 2024 tidak hanya mempromosikan agenda di Disbud DIY. Juga dilengkapi 150 agenda budaya yang dilaksanakan Disbud Kabupaten dan Kota se-DIY.
Agenda Budaya Jogja Manggatra 2024 meliputi tiga kategori event. Yakni, pembinaan, tradisi dan event kontemporer berupa pameran seni rupa, pertunjukan musik tradisional dan festival.
BERITA LAIN:
- UGM Konversi Kegiatan Luar Kampus jadi SKS, Resmi Berlaku Mulai 1 Januari 2024
- Jari Kejepit di Lubang Kursi, Mahasiswa Minta Bantuan Damkarmat
“Agenda budaya DIY ini diharapkan bisa berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” kata Kepala Disbud DIY, Dian Lakshmi Pratiwi.
Pada acara ini, Dian menginformasikan selama tahun 2023 melaksanakan program Penyelenggaraan Keistimewaan DIY urusan kebudayan dengan total pagu sebesar Rp 335,406 miliar.
Program terdiri 7 kegiatan dan 24 sub kegiatan. Event kebudayaan yang dilaksanakan tahun 2023 memiliki kontribusi terhadap implementasi pengembangan dan pemeliharaan objek kebudayaan yanag tercantum dalam Perdais 3 Tahun 2017.
Realisasi penggunaan anggaran mencapai Rp 301,919 miliar lebih atau sekitar 90 persen.
BERITA LAIN:
- Hakim Tolak Gugatan Praperadilan Firli Bahuri
- Upacara Milad ke-63, Rektor Muchlas Bacakan Capaian dan Prestasi UAD Setebal 76 Halaman
Kegiatan tersebut dilaksanakan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya, UPTD Museum Negeri Sonobudoyo dan UPTD Balai Pengelolaan Kawasan Sumbu Filosofi (BPKSF).
Selain event kebudayaan, Dinas Kebudayaan DIY melakukan pemeliharaan dan pengembangan kebudayaan melalui pemberian hibah sarana dan prasaran kepada kelompok masyarakat.
Meliputi 67 set gamelan besi, 7 set gamelan perunggu, 24 set pakaian seni, 22 set peralatan seni dan 5 unit balai budaya. (*)
