ZonaJogja.Com – Sektor pariwisata masih menjadi andalan sumber pendapatan asli daerah (PAD) di Kota Yogyakarta.
Itulah sebabnya, dewan meminta organisasi perangkat daerah serius menggarap potensi pariwisata.
“Program-program yang berhubungan dengan pariwisata harus terus digenjot. Jangan bikin kendor,” pinta Wakil Ketua DPRD Kota Yogyakarta, RM Sinarbiyat Nujanat SE kepada ZonaJogja.Com, hari ini (3/3/2025).
Politisi Partai Gerindra ini menyadari tak gampang menggarap pariwisata. Apalagi target outputnya adalah meningkatnya jumlah wisatawan yang datang ke Kota Yogyakarta.
Juga program pariwisata yang berdampak terhadap lamanya kunjungan wisata.
BERITA LAIN: Megawati Hangestri, Spiker Jagoan Red Sparks Lulusan SMA Negeri 1 Jember
Sinar yang pernah menjadi anggota komisi B DPRD DIY ini menyatakan butuh keseriusan mengembangkan pariwisata.
“Apalagi ketika pemerintah pusat saat ini menginstruksikan efisiensi anggaran. Butuh kejelian dan terobosan mengelola pariwisata,” ujarnya.
Sinarbiyat tidak sependapat bila dilakukan pemangkasan program pariwisata karena alasan efisiensi.
Efisiensi dikhawatirkan berdampak terhadap menurunnya kunjungan wisatawan domestik maupun turis ke Kota Yogyakarta.
Sinarbiyat juga tidak sependapat bila program atraksi dianggap menghambur-hamburkan anggaran. Bahkan, dinilai sebagai pemborosan.
BERITA LAIN: Menikmati Bukber di Kampoeng Ramadan Kimaya, Ada Kambing Guling hingga Penyetan Tujuh Sambal
“Seni pertunjukan dan atraksi tetap harus dilakukan. Karena itu daya tarik Kota Yogyakarta,” tandasnya.
Hanya, Sinarbiyat mewanci-wanci agar tidak ada duplikasi program antara Dinas Pariwisata dan Dinas Kebudayaan.
Dua instansi yang dimaksud memiliki porsi masing-masing. Idealnya, Dinas Kebudayaan menggarap program pembinaan pelaku seni dan budaya.
Sedangkan Dinas Pariwisata mempromosikan kelompok seni, komunitas maupun pegiat kesenian melalui kegiatan pariwisata.
“Mestinya seperti itu. Sehingga tidak terjadi program yang tumpang tindih,” tegasnya.
BERITA LAIN: Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Syauqi Soeratno: Koperasi Perkuat Ekonomi Rakyat
Sinarbiyat juga meminta Dinas Pariwisata mengoptimalkan program promosi pariwisata secara masif.
Menguatkan relasi dan kerjasama dengan daerah lain, memperhatikan kepuasan wisatawan, serta memberdayakan sumber daya manusia sesuai kemampuan.
Sinar juga meminta masalah sampah juga harus segera diatasi.
Pasalnya, penumpakan sampah di depo mengganggu Sapta Pesona. Yakni, aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan.
“Jelas, sampah mengganggu aspek kebersihan dan keindahan Kota Yogyakarta,” ujarnya. (*)