YOGYAKARTA – Gubernur Sultan Hamengku Buwono X menyatakan DIY sudah melakukan uji coba tatap muka pada dua sekolah setingkat SMA sejak dua bulan lalu.
Di sekolah ini tidak ada penambahan angka kasus positif. Guru dan siswa dalam kondisi sehat.
“Tapi yang perlu diingat uji coba itu tingkatan SMA, dimana mereka bisa diajak dialog dan bisa memahami,” kata Sultan pada rapat dengan Menkomarvest Luhut Binsar Pandjaitan secara daring (26/8/2021).
Sultan mengatakan akan melakukan uji coba pada SMP. Namun, belum berani bila pelajar SMP belum divaksin.
“Karena perilakunya berbeda dengan yang SMA,” lanjut Sultan memberi alasan.
BACA JUGA: Dapat Kuota 2 Ribu Dosis Vaksin, Sisa 200-an Ludes Tak Sampai 2 Jam
Sultan menegaskan tidak ada masalah penyelenggaraan pendidikan berbasis daring di DIY. Sudah tidak terdapat blank spot, sehingga akses anak mendapatkan pendidikan secara daring bisa dijangkau.
Sekda DIY R Kadarmanta Baskara Aji mengungkapkan Menteri Pendidikan sudah mengizinkan pelaksanaan tatap muka di daerah level PPKM 1, 2, dan 3.
Tentunya ada syarat khusus yang tidak bisa ditawar. Yakni, izin dari pemerintah daerah, izin orang tua murid, penerapan prokes yang sangat ketat, dan baik guru maupun siswa telah divaksin.
“Salah satu yang pokok adalah vaksinasi,” kata Baskara Aji.
Di DIY, hampir semua guru telah divaksin. Saat ini tinggal sekitar 600 guru yang belum divaksin karena alasan kesehatan.
Sementara pelajar yang divaksin sekitar 23 persen. (aza/asa)