YOGYAKARTA, ZonaJogja.Com – Setelah minum obat, Widodo, warga Notoprajan, Ngampilan harus dirawat di rumah sakit.
Widodo harus menjalani opname selama 7 hari. Ceritanya begini. Seminggu sebelum peringatan Kemerdekaan Indonesia , Widodo yang biasa disapa Iwid ini kerja bakti.
Sorenya, Iwid sudah merasa tidak enak badan. Tapi, dipaksakan tetap mengikuti kegiatan kampung.
Pada tanggal 16 Agustus lalu, ayah tiga anak ini mengikuti malam tirakatan di kampung. Tapi tidak sampai selesai.
“Malam itu, saya sudah tidak kuat,” katanya.
Lalu, diputuskan dilarikan ke rumah sakit. Selain lemas, wajah Iwid terlihat lebam.
BACA JUGA: 40 Calon Dosen UMUKA dan 20 Tendik Ikuti Diklat, Siap Dimulai Kuliah Perdana
Tenggorokan sakit. Sakit saat makan dan minum. Pasalnya, seluruh mulut, termasuk lidah, seperti sakit sariawan.
Semua warna putih. Bahkan, bibirnya mengelupas. Setelah diperiksa dokter, Iwid tidak diperbolehkan pulang.
Ia harus menjalani rawat inap. Tangan diinfus. Setelah seminggu, Iwid meminta pulang. Kembali ke rumah tanggal 22 Agustus.
Namun, kondisi Iwid masih lemah. Wajahnya terlihat pucat.
Sebagian bibir yang terluka terlihat hitam. Kulitnya sudah mengering.
“Alhamdulillah. Sudah bisa makan dan minum meski agak sakit untuk menelan,” kata Iwid saat dibezuk Aji “Genthong”, fungsionaris DPW PPP DIY, pagi tadi. (*)