ZonaJogja.Com – Kadipaten Pakualaman melaksanakan Upacara Majang Tarub dan Majang Pasareyan di Tratag Rambat Kagungan Dalem Bangsal Sewatama (7/1/2023).
Upacara ini merupakan sebagian prosesi Dhaup Ageng BPH Kusumo Kuntonugroho – dr Laily Annia Kusumastuti.
Prosesi dipimpin Gusti Pangeran Harya Indrokusumo dan Bandara Pangeran Harya Kusumo Bimantoro.
Diawali doa dan wilujengan. Dilanjutkan majang tarub terdiri pasang bleketepe dan pasang tuwuhan di Kuncung Tratag Kagungan Dalem Bangsal Sewatama, Tratag Kagungan Dalem Kepel, Kagungan Dalem Regol Danawara, Kagungan Dalem Pawon Ageng, dan Tratag Kagungan Dalem Bangsal Kepatihan.
BERITA LAIN:
- Budi Waljiman Gelar Periksa Kesehatan Gratis, Pengunjung Melebihi Target
- Mau Sop Daging Sapi Rasa Luar Biasa? Tempatnya di Sini, di Palapa Corner
Majang Pasareyan dilaksanakan di Kagungan Dalem Gedhong Ijem (kamar calon pengantin pria), Kagungan Dalem Gedhong Purwaretna (papan upacara tampakaya), Kagungan Dalem Kepatihan Gandhok Wetan (kamar calon penganti wanita).
Prosesi majang pasareyan dipimpin Cepeng Damel Putri Bandara Raden Ayu Indrokusumo, didampingi Bandara Raden Ayu Kusumo Bimantoro dan para sedherek dalem putri.
Tarub dalam bahasa Jawa berarti hiasan untuk pernikahan. Meliputi dedaunan yang memuat makna, sekaligus menyimbolkan harapan bagi pengantin hidup selamat dan sejahtera.
BERITA LAIN:
- Bikin Kalender Hijriah Global Tunggal, MTT PP Muhammadiyah Gandeng UAD
- 9 Calon Dapil DIY Berebut 4 Kursi DPD RI, Siapa Bakal Terpental? I oleh: Azam Sauki Adham
Bleketepe yang terbuat dari anyaman daun kelapa yang dimaknai sebagai penyaring energi negatif. Diharapkan penyelenggaraan prosesi pernikahan dapat berjalan dengan selamat, lancar dan mendapatkan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa.
Sedangkan Majang adalah menata dengan terencana seluruh perlengkapan yang akan digunakan calon pengantin di kamar masing-masing.
“Diharapkan dalam hidup berumah tangga sang pengantin kelak senantiasa mampu menata diri sehingga tercipta suasana yang indah, harmonis,” terang Gusti Pangeran Haryo Wijoyo Harimurti. (*)