ZonaJogja.Com – Cucu Sultan Hamengku Buwono VIII, Acun Hadiwidjojo mengaku jengkel dan marah kepada beberapa orang yang berambisi maju menjadi calon walikota Yogyakarta.
Marah, karena ada yang menjual nama Kraton Yogyakarta untuk kepentingan politik praktis.
Bahkan, mereka juga mencatut nama keluarga Kraton Yogyakarta untuk mendapatkan rekom dan memperoleh dukungan.
“Maine njijiki (menjijikkan) tenan. Sangat memalukan,” kata Acun yang memiliki nama lain KRT Poerbokusumo kepada wartawan, hari ini (15/8/2024).
Bahkan, ada yang pernah foto bersalaman dengan Sultan HB X. Lalu, foto itu disebarluaskan. Dibumbui cerita sudah bertemu dengan Sultan, dan direstui.
BERITA LAIN: Dana Keistimewaan Bikin Wisata Makin Mbois, Desa Wisata jadi “DNA”nya Kulon Progo
“Wisjan. Njijiki tenan,” kata Acun lagi.
Itulah sebabnya, Acun yang tinggal di nDalem Notoprajan ini meminta siapa saja yang ingin maju menjadi calon walikota atau kepala daerah di DIY tidak membawa-bawa nama Kraton Yogyakarta.
Juga jangan sekali-kali mengklaim telah direstui Sultan Hamengku Buwono X. Atau sesumbar telah didukung GKR Hemas atau GKR Mangkubumi.
Sepengetahuan Acun, siapa saja yang meminta restu, Ngarsa Dalem memberi restu. Tapi, jangan diartikan Ngarsa Dalem telah memberi dukungan.
“Karena restu itu bukan dukungan. Sekali lagi, jika ada yang nekat membawa-bawa nama Ngarsa Dalem, Gusti Kanjeng Ratu Hemas atau Gusti Mangkubumi. Hadapi saya. Pasti saya lawan,” kata Acun memperlihatkan wajah geram.
BERITA LAIN: Berapa Gaji Bersih Anggota DPRD Kota Yogyakarta? Segini Besarnya
Bila calon walikota atau calon bupati ingin bertarung, Acun meminta gentle. Jangan mencatut nama Kraton Yogyakarta. Apalagi sesumbar seakan-akan didukung Kraton.
Acun lantas menyebut nama Afnan Hadikusumo. Bagi Acun, Afnan adalah sosok yang agamis dan santun.
Selalu mengedepankan etika. Antara Afnan dan GKR Hemas bisa saja memiliki kedekatan karena sama-sama menjadi angota DPD RI dari DIY.
“Tapi, saya tidak pernah mendengar Mas Afnan mengklaim didukung GKR Hemas. Tidak pernah ngomong memiliki kedekatan dengan Kraton,” puji Acun. (*)