JAKARTA – Allianz Life Indonesia menyelenggarakan Webinar Media bertajuk “Pahami Pentingnya Perlindungan bagi Karyawan di Tengah Pandemi”.
Webinar menghadirkan pembicara Nicolaus Satya Bharata (Head of Employee Benefits Allianz Life Indonesia), Sukarno (Head of Health Product Marketing and Service Development Allianz Life Indonesia), dan Samuel Ray (HR Professional and Content Creator).
Samuel Ray menyampaikan disrupsi akibat pandemi COVID-19 ikut mendorong perusahaan di seluruh dunia melakukan perubahan, termasuk pengelolaan sumber daya manusia.
“Pandemi mendorong karyawan mencari keseimbangan dalam bekerja demi mencapai well-being yang baik,” kata Samuel.
Perusahaan perlu menyesuaikan strategi menjaga talenta terbaik. Salah satunya menawarkan tunjangan di luar hak dasar, seperti jam kerja yang fleksibel sampai asuransi kesehatan untuk karyawan dan keluarga.
BACA JUGA: Menteri Nadiem: PPKM Level 1 hingga 3 Boleh Belajar Tatap Muka
Namun praktiknya, banyak perusahaan yang belum bisa memprioritaskan kebutuhan perlindungan kesehatan karyawan.
Nicolaus Satya Bharata mengatakan, tren biaya kesehatan saat ini meningkat.
Penting bagi setiap pekerja dan keluarga mendapatkan rasa aman dan nyaman. Melalui fasilitas asuransi kesehatan di Allianz, menjadi pengingat kesejahteraan merupakan aset paling berharga bagi karyawan, keluarga dan perusahaan.
Ragam solusi perlindungan disediakan Allianz melalui program employee benefit. Terdiri berbagai produk kesehatan yang dapat memberi manfaat.
Seperti rawat inap, rawat jalan, rawat gigi, serta perawatan kehamilan dan persalinan. Juga ada pemeliharaan, pencegahan serta perawatan kesehatan.
BACA JUGA: Wisata Pinus Sari, Tebing Breksi dan Gembira Loka Dibuka untuk Wisatawan
Kata Nicolaus, layanan asuransi kesehatan kumpulan dari Allianz menawarkan nilai tambah lain.
Seperti proteksi tailor-made sesuai kebutuhan perusahaan dan karyawan, opsi cashless atau reimburse, medical hotline 24 jam, serta layanan klaim online melalui eAZy connect.
Sukarno mengungkapkan berdasarkan data klaim Allianz Indonesia hingga Agustus 2021, rata-rata biaya perawatan COVID-19 menunjukkan angka cukup tinggi.
“Ini dapat dijadikan dasar mengapa perusahaan perlu memperhatikan cakupan perlindungan asuransi kesehatan bagi karyawan untuk menjamin loyalitas dan kesejahteraan karyawan yang akan berujung pada produktivitas dan pertumbuhan perusahaan,” beber Sukarno. (aza/asa)