Headline

Badan Anda Nggregesi? Ini Saran Dokter Mahatma dari RSA UGM

211
×

Badan Anda Nggregesi? Ini Saran Dokter Mahatma dari RSA UGM

Sebarkan artikel ini
SWAB: Diperlukan untuk mengetahui flu biasa atau tertular omicron. (aza/zonajogja.com)

SLEMAN, ZonaJogja.Com – Beberapa hari terakhir, banyak warga yang mengaku badan tidak sehat. Seperti demam, batuk, pilek, pusing dan sakit tenggorokan.

Bahkan di media sosial beredar meme tentang Hari Greges Nasional. Pertanyaannya, tanda-tanda itu  flu biasa atau flu karena tertular virus omicron?

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan Kepala Leher RSA UGM, dr Mahatma Sotya Bawono MSc Sp THT-KL menyebutkan gregesi (demam, red) merupakan gejala terserang flu.

“Tetapi, dalam situasi  seperti sekarang sulit membedakan terkena flu atau terinfeksi omicron,” kata Sotya seperti dilansir ugm.ac.id, hari ini (3/3/2022).

Pasalnya, omicron memiliki gejala seperti flu. Gejala flu biasa  disertai demam, batuk, pilek dan sakit tenggorokan. Tanda-tandanya seperti gejala khas pada Omicron. Yakni demam, batul, pilek, dansakit  tenggorokan.

“Salah satu pembeda yang dominan adalah nyeri tenggorokan yang lebih berat dibandingkan flu,” ujarnya.

Mahatma menyarakan masyarakat segera istirahat jika tubuh mengalami demam. Juga membatasi interaksi dengan orang lain. Satu lagi, segera melakukan isolasi mandiri.

Jika gejala tidak reda dalam kurun waktu 24 jam, disarankan  melakukan swab test. Pengecekan swab test adalah jawaban membedakan flu biasa atau tertular omicron.

Tes swab juga bisa menekan penularan omicron. Sekaligus melindungi orang-orang berisiko mengalami gejala berat, seperti lansia, orang yang belum divaksin dan mempunyai  komorbid.

(*/asa)