YOGYAKARTA, ZonaJogja.Com – Siapa sosok paling pas memimpin Kota Yogyakarta pasca pilkada 2024?
Pengusaha Bambang Cahyana mengatakan, Kota Yogyakarta membutuhkan pemimpin dari kalangan profesional yang juga akademisi.
“Walikota ke depan juga harus memiliki bukti perjalanan hidup yang sukses,” kata Bambang Cahyana, pengusaha yang akrab disapa Ketel kepada ZonaJogja.Com, hari ini (19/4/2023).
Perjalanan hidup yang sukses itu antara lain dalam ruang lingkup kerja, pendampingan dan menaikkan kelas komunitas.
Pemimpin Kota Yogyakarta ke depan juga harus memiliki kualitas manajemen yang teruji. Termasuk dalam urusan penataan pegawai.
BACA JUGA: Afnan Hadikusumo: Kesalahan Kebijakan Penguasa Harus Dikritisi
Harus bisa menempatkan pegawai di tempat yang tapat. Mengapa? Terbukti, birokrat dengan sumber daya manusia di bawah standar tidak efektif.
Ketel menyinggung pemanfaatan Dana Keistimewaan. Birokrat di bawah standar tidak mampu mendistribusikan dana keistimewaan untuk menaikkan kualitas hidup masyarakat miskin.
“Mereka tidak mampu menggerakkan tripelhelix. Tidak memahami potensi geografis,” sindir Ketel yang dikenal kerap mengkritisi kebijakan pemerintah.
Visi misi seorang walikota juga jelas. Bukan asal memimpin hanya karena menang suara.
BACA JUGA: Catat, Ketemu Juru Parkir Nakal, Lapor Saja ke Nomor 081802704212
Lantas, siapa calon yang dimaksud? Ketel yang menjadi ketua Koperasi Umbuljaya Yogyakarta ini enggan menyebut nama.
Ia hanya berharap, walikota ke depan minimal bisa menyerupai kepemimpinan Herry Zudianto.
“Menjadi walikota selama 10 tahun, Pak Herry telah mengubah Kota Yogyakarta menjadi lebih baik,” ujar Ketel. (*)