ZonaJogja.Com – Apa tanggapan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY menyikapi pembekuan Kokam DIY?
Sekretaris PWM DIY, Arif Jamali Muis menyebut keluarnya surat keputusan pembekuan Badan Pelaksana Operasional Kokam dan SAR DIY adalah dinamika organisasi.
“Itu dinamika,” ujar Arif saat dihubungi ZonaJogja.Com, hari ini (2/10/2023).
Jika ada masalah, Arif menyarankan perlunya duduk bersama. Lalu, menyelesaikan secara organisatoris.
Tentu, penyelesaian dengan tradisi di Muhammadiyah. Bertemu, lalu musyawarah.
BERITA LAIN: Seribu Prajurit TNI Membatik di Jalan Jenderal Sudirman
Bersama mencari jalan keluar terbaik. Arif meyakini, semua akan berakhir baik.
Seperti diberitakan, Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 1.5/042/1445 tanggal 29 September 2023.
Surat ditandatangani Ketua PP Pemuda Muhammadiyah, Dzulfikar Ahmad, dan Sekjen M Prasetiyo.
PP Pemuda Muhammadiyah menyatakan Badan Pelaksana Operasional Kokam dan SAR DIY tidak memiliki hak organisasi.
Juga tidak memiliki hak dan kewajiban mengelola dan menjalankan aktivitas organisasi.
BERITA LAIN: Peringati Hari Batik, ACC Latih UMKM Desain Batik Klasik dan Kontemporer
Termasuk melakukan kaderisasi dalam bentuk kegiatan apapun, mulai kegiatan internal mapun eksternal.
Selanjutnya, Badan Pelaksana Operasional Kokam dan SAR Nasional yang mengambil alih seluruh kebijakan hingga meliputi daerah dan cabang.
“Sebaiknya dirembug, bersama mencari solusi terbaik. Tidak perlu saling menyalahkan. Insyaallah selesai dengan baik,” ujar Arif. (*)
