YOGYAKARTA, ZonaJogja.Com – Bocah ini layak mendapat acungan jempol. Namanya Gendhis Kirania Wulandari.
Ia baru saja bertarung. Mengalahkan sejumlah bocah umur sebaya. Dari pertarungan itu, perempuan kelahiran Sleman, 11 April 2012 ini menyabet medali emas.
Anak pertama pasangan suami-isteri, Heri Purnomo dan Shanti Wulandari ini tampil sebagai juara pada Kejuaraan Daerah Taekwondo DIY di GOR Amongrogo, 18-19 Juni lalu.
Siswa kelas 4 SD Muhammadiyah Bleber Prambanan ini mewakili Wolulas Taekwondo Club (WTC) Kelas Kyorugi (fighter) pemula 22 kilogram.
“Alhamdulillah. Saya berterimakasih kepada Allah SWT yang telah memberi kesempatan sebagai juara,” kata Gendhis didampingi ayah dan ibunya.
BACA JUGA:
- Cobalah Wangi-Wangian dari Ngabean Parfum, Pasti Suka
- UU Cipta Kerja jadi Kendala Wujudkan Lapangan Kerja yang Layak
- Donor Darah Itu Ada Syaratnya, Begini Penjelasan Dokter Teguh dari UGM
Prestasi Gendhis bermula ketika pada babak semifinal mengalahkan Aluna Gantari dari Kalingga Taekwondo Club, dengan skor 23 -3.
Selanjutnya, pada partai final, Gendhis yang tinggal diSorogedug Kidul, Madurejo, Prambanan, Sleman ini mengalahkan Kenes Nareswari dengan skor 56-33.
“Saya ingin terus berlatih lagi untuk menorehkan prestasi selanjutnya di cabang olah raga Taekwondo,” ujarnya.
Heri Purnomo, ayah Gendhis menyampaikan terimakasih kepada Bayu Prusto Kuncoro yang selama ini melatih anaknya.
“Terimakasih mas Bayu yang telah mendampingi anak saya,” kata Heri yang sehari-harinya bekerja sebagai jurnalis di Jogja TV.
(aza/asa)