Kesehatan

Dokter UGM Jelaskan Penyebab Epilepsi, Ini Pertolongan yang Bisa Dilakukan

139
×

Dokter UGM Jelaskan Penyebab Epilepsi, Ini Pertolongan yang Bisa Dilakukan

Sebarkan artikel ini
KEJANG: Segera dilakukan pertolongan. (ninik/zonajogja.com)

SLEMAN, ZonaJogja.Com – Tahukah Anda, apa penyebab epilepsi?  Faktornya bermacam-macam.

Dokter Atitya Fithri Khairani dari Departemen Neurologi FK-KMK UGM mengatakan bisa karena kelistrikan yang berlebihan.

Advertisiment
Scroll ke bawah untuk berita selengkapnya

Yakni, ada kelainan keseimbangan neurotransmitter, sehingga terjadi kelistrikan yang berlebih.

“Atau karena terdapat penyebab di balik kelistrikan,” jelas Atitya pada Bincang-bincang Santai RAISA Radio seperti dilansir ugm.ac.id (23/6/2022).

Pada usia dewasa, harus mencari penyebab kelistrikan berlebih. Penyebabnya bisa karena stroke atau bisa karena tumor otak.

Dan, bisa saja kejang  merupakan salah satu gejala dari tumor otak.

Kejang ditandai beberapa kondisi.  Mulai berdebar-debar, pusing, terasa kram, dan tidak enak di bagian perut.

Namun, ada juga yang tiba-tiba jatuh tanpa gejala awal.

Pertolongan pertama yang dapat dilakukan jika seseorang  mengalami kejang adalah mengamankan penderita.


BACA JUGA:


Misalnya memberi alas, bantal, jaket, atau kain yang tebal untuk melindungi bagian kepala penderita.

Lalu, menyingkirkan benda tajam atau cairan berbahaya untuk memastikan daerah sekitarnya aman.

Jangan memegang atau menahan penderita agar berhenti kejang. Sebab kejang akan berhenti sendiri.

Juga harus menghindari memasukkan benda apapun dalam mulut penderita. Misalnya sendok. Karena akan mengakibatkan terjadinya fraktur.

Tindakan selanjutnya melonggarkan pakaian di sekitar leher,  memberi minyak kepada penderita kejang.

Kata Atitrya, kejang sebagian besar terjadi selama dua sampai tiga menit. Kalau lebih dari limat menit, harus dibawa ke rumah sakit.

“Karena risiko kerusakan otaknya menjadi lebih besar jika semakin lama,” katanya memberi alasan.

(nik/asa)