Sleman, ZonaJogja.Com – Roda ekosistem sepak bola putri usia dini di Yogyakarta berputar semakin kencang sesuai target yang dipatok penyelenggara.
“Sinyal itu dapat diihat dari munculnya tim debutan serta juara setiap seri diraih tim berbeda, kecuali SDN Ungaran 1 KU 10 yang berhasil menjuarai MLSC Yogyakarta Seri 1 2024 dan MLSC Yogyakarta 2025 pada Juni lalu,” terang Program Manager MilkLife Soccer Challenge, Edi Supriyanto.
Edi menilai kemampuan srikandi muda cukup merata. Tidak hanya didominasi satu atau dua sekolah saja.
Contohnya pemegang gelar juara dua kali pada KU 10, SDN Ungaran 1 kalah dengan SDN 3 Imogiri di babak semifinal seri kali ini. Sementara pada seri sebelumnya, SDN 3 Imogiri kalah 0-4 dengan SDN Ungaran 1 pada partai final.
“Artinya, ada peningkatan secara kualitas dari sekolah yang turut serta di seri-seri sebelumnya,” ujar Edi.
BERITA LAIN: MI Baburroyyan Kiyudan dan SD Muhammadiyah Karangploso Juara MLSC Seri 1

Edi mengapresiasi 11 sekolah baru yang berlaga di seri ini. Ia berharap antusias dan semangat putri Yogyakarta menekuni sepak bola semakin menyala dan diikuti kota lain penyelenggaraan MLSC.
Pelatih Kepala MilkLife Soccer Challenge Yogyakarta, Tri Wulandari mengatakan, peningkatan jumlah peserta di MLSC Yogyakarta Seri 1 2025 – 2026, selaras dengan bertambahnya kualitas pesepakbola putri.
Potensi besar dan daya saing tinggi diperlihatkan individu maupun tim yang baru menjajal persaingan di turnamen yang digagas Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife ini.
“Penyelenggaraan seri kali ini semakin banyak siswi yang sudah berkembang secara permainan di lapangan, baik teknik individu maupun kerjasama tim,” kata Wulan.
Bahkan, MilkLife Soccer Challenge Yogyakarta Seri 1 2025 – 2026 juga memunculkan sejumlah talenta dari sekolah-sekolah yang baru pertama kali ikut serta di turnamen.
BERITA LAIN: Lezatnya Masakan Nusantara di Baki Restaurant, Enaknya Tak Bisa Dilupakan
—————-
Pemenang MilkLife Soccer Challenge Yogyakarta Seri 1 2025 – 2026
Kategori Usia 10
Champion : MI Baburroyyan Kiyudan
Runner-up : SDN 3 Imogiri
Semifinalis : SDN Ungaran 1 dan SD Muhammadiyah Sapen
Top Scorer : Aqilla Azahra Putri Yuana – MI Baburroyyan Kiyudan (39 gol)
Best Player : Gabriella Zeta Tampubolon – SDN Ungaran 1
Best Goalkeeper : Delona Sabita Putri – SDN Ungaran 1
Fairplay Team : SD Muhammadiyah Trini
Kategori Usia 12
Champion : SD Muhammadiyah Karangploso
Runner-up : SDN 2 Wonoharjo
Semifinalis : SDN Denggung dan SD Tarakanita Bumijo 1
Top Scorer : Nadia Shakila Azzahra – SD Muhammadiyah Karangploso (37 gol)
Best Player : Mikaela Fruma Adaninggar – SD Tarakanita Bumijo 1
Best Goalkeeper : Vinsensia Naomi Krisna Annabelle – SD Tarakanita Bumijo 1
Fairplay Team : SD Muhammadiyah Sapen
——————–
Wulan beserta tim talent scouting sudah mengantongi 25 nama untuk menjalani latihan secara intensif pada MilkLife Soccer Extra Training.
Harapannya, bekal teknik yang dipelajari membuat para putri terpilih dapat mengembangkan kemampuan lebih maksimal seiring prestasi yang akan diraih.
Sekadar diketahui, antusiasme para siswi Kota Pelajar untuk ikut serta dalam MilkLife Soccer Challenge terus memperlihatkan tren positif.
Pada penyelenggaraan MLSC Yogyakarta Seri 1 2024 tercatat 452 siswi. Kemudian, pada MLSC Yogyakarta Seri 2 2024 sebanyak 1.203 peserta. Pada MLSC Yogyakarta 2025 yang digelar 18-22 Juni lalu, jumlah peserta kembali meningkat menjadi 1.315 siswi.
Sementara MilkLife Soccer Challenge Yogyakarta Seri 1 2025 – 2026 yang berlangsung 14 hingga 19 Oktober 2025 diikuti 1.619 siswi dari 84 SD dan MI. (*)