YOGYAKARTA – Tiga anggota DPRD DIY kompak mendukung agar surat dari Dirjen Perimbangan Keuangan Kementrian Keuangan segera direalisasikan.
Mereka adalah Huda Tri Yudiana, RM Sinarbiyat Nujanat dan Amir Syarifuddin. Ketiganya berharap Pemda DIY bisa segera melaksanakan tiga poin yang disampaikan Kementerian Keuangan.
Seperti diketahui, Dirjen Perimbangan Keuangan Astera Primanto Bhakti menandatangani surat bernomor S-121/PK/2021 tanggal 10 Juli 2021.
Surat tentang Penggunaan Dana Keistimewaan DIY untuk Penanganan COVID-19 ditujukan kepada Gubernur Sultan HB X melalui Sekda DIY.
“Harapannya bisa buat beli mesin pembuat oksigen, isotank untuk jaminan kelancaran pasokan oksigen, dan obat obatan,” kata Wakil Ketua DPRD DIY, Huda Tri Yudiana kepada ZonaJogja.Com, pagi ini (11/7/2021).
BACA JUGA: Kemenku: Danais DIY Bisa Digunakan untuk Atasi Pandemi COVID-19
Selain itu, Danais bisa digunakan untuk menaikkan kapasitas rumah sakit, dan memperbanyak shelter.
Memberi bantuan kepada warga miskin terdampak, pedagang kecil, para isoman, tenaga kesehatan, fasilitas kesehatan serta mendukung pertumbuhan ekonomi.
“Sekarang semua sedang sulit. Saatnya gotong-royong dan solidaritas,” sambung Huda.
Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DIY, Sinarbiyat Nujanat menyambut baik keluarnya surat Kemenku.
“Langkah awal yang perlu dilakukan Pemda DIY adalah meminta masukan dan saran semua masyarakat. Untuk apa? Agar penggunaan tepat sasaran,” kata Sinarbiyat.
Misalnya apa saja yang harus diatensi masyarakat terdampak pandemi COVID-19. Perlu dipetakan agar program yang dijalankan bisa efektif. Output juga jelas dan terukur.
BACA JUGA: Lupakan Risiko Tertular, Wanita Ini Dampingi Kakek Terinfeksi COVID-19
Sinarbiyat berharap, penggunaan Dana Keistimewaan dapat mengatasi pandemi COVID-19 di DIY.
Sementara Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahrera (FPKS) DPRD DIY, Amir Syarifudin meminta Pemda DIY segera bergerak. Segera melakukan langkah kongkret untuk mengatasi pandemi COVID-19.
“Gunakan Danais untuk kemanfaatan dan kesejahteraan bagi masyarakat DIY,” pinta Amir.
Amir yang juga anggota Badan Anggaran DPRD DIY ini meminta birokrat menggunakan Danais tepat sasaran, efektif dan efisien.
Programnya nyata. Arahnya jelas. Penggunaan Dana Keistimewaan juga bisa menekan jumlah kasus positif di DIY.
“Yang penting, Danais harus bisa menjadi solusi bagi semuanya,” kata Amir. (aza/asa)
