YOGYAKARTA, ZonaJogja.Com – Ada lembaga pendidikan di Kota Yogyakarta yang sukses melahirkan anak-anak mandiri.
Lembaga pendidikan ini bernama TPA, KB dan TK Islam Widya Kusuma. Berdiri sejak tahun 2010 dengan tagline Sekolah Senyaman Rumah.
Sekolah ini menempati lahan bangunan di kampung Bumijo Lor JT 1/1233 Kemantren Jetis.
Pendirinya adalah Dra Rr Wikan Widyastari. Nama yang juga dijadikan nama sekolah.
Perempuan yang akrab disapa Wikan ini mengungkapkan, sejarah berdirinya TPA, KB dan TK Islam Widya Kusuma karena keprihatinan.
“Waktu itu, banyak anak-anak usia dini yang tidak tertampung di lembaga pendidikan anak usia dini,” kata Wikan kepada ZonaJogja.Com, hari ini (8/8/2022).
Awalnya, Wikan hanya membuka satu layanan. Yakni, kelompok bermain. Waktu itu, hanya ada 2 kelompok bermain di Kemantren Jetis.
Banyak anak-anak balita yang tidak terlayani. Biaya mahal menitipkan anak di kelompok bermain juga menjadi faktor orang tua menahan keinginan membawa anak-anaknya ke kelompok bermain.
“KB Islam Widya Kusuma didirikan dengan semangat pendidikan untuk semua. Jangan khawatir. Biaya sekolah di KB Widya Kusuma terjangkau untuk semua kalangan,” ujar Wikan.
BACA JUGA:
- Lima Mahasiswa UAD Lolos P2MW, Gandeng Masyarakat Bikin Usaha Sirup Telang
- Soal Jilbab, LBH Muhammadiyah: Ada yang Ingin Memperkeruh Suasana
- Nekat, Pelaku Curi Kotak Amal di Siang Bolong, Sisakan Uang Ribuan
Ternyata anak-anak betah belajar di Kelompok Bermain Widya Kusuma. Akhirnya, Wikan menggagas membuka sekolah taman kanak-kanak. Tahun 2012.
Dan, feeling Wikan tepat juga. Anak-anak yang selesai belajar di kelompok bermain, kembali memilih melanjutkan sekolah di Taman Kanak-Kanak Widya Kusuma.
Karena animo masyarakat terus meningkat, Wikan menambah sarana sekolah lagi. Yakni, tempat penitipan anak (TPA).
“Masyarakat banyak yang meminta agar Widya Kusuma juga membuka tempat penitipan anak usia 6 bulan hingga 2 tahun,” kenang Wikan.
Konsep pendidikan yang dikembangkan Wikan adalah memberi pengalaman sekolah yang menyenangkan, agar anak-anak memiliki kenangan indah pada usia dini.
Selain memberi pengetahuan umum dan pelajaran tentang adab, TPA, KB dan TK Widya Kusuma memberi pelajaran membaca Alquran dengan metode tilawati.
Anak-anak shalat dhuha setiap pagi. Dilanjutkan menghafal hadits, surat-surat pendek, dan belajar shalat dengan benar.
Konsep ini yang akhirnya berbuah manis bagi TPA, KB dan TK Islam Widya Kusuma.
Orang tua yang ingin menyekolahkan anak-anaknya terus meningkat dari tahun ke tahun.
Tetapi agar proses belajar-mengajar bisa efektif, Widya Kusuma hanya mengasuh 30 – 40 anak per tahun.
(aza)
